Malu Aku Menatap Wajah Saudaraku Para Petani
"oleh: Taufiq Ismail"
Ketika menatap Indonesia di abad 21 ini,
Tampak olehku ratusan ribu desa,
jutaan hektar sawah, ladang, perkebunan, peternakan, perikanan,
di pedalaman, di pantai, dan lautan, terasa olehku denyut nadi irigasi,
pergantian cuaca, kemarau dan banjir datang dan pergi
dan tanah airku yang digebrak krisis demi krisis,
seperti tak habis-habis terpincang-pincang dan sempoyongan
Berjuta wajahmu tampak olehku
wahai saudaraku petani, dengan istri dan anakmu
garis-garis wajahmu di abad 21 ini
masih serupa dengan garis-garis wajahmu abad yang lalu
garis-garis penderitaan berkepanjangan
dan aku malu, aku malu padamu...